Menegakkan Langkah

Keadaan tergantung  cara pandang kita. Terkadang begitu.Tugas bisa jadi beban, bisa pula jadi kesempatan. Dikembalikan ke cara memandangnya.

Tahun ajaran ini menderet tugas. Mungkin tak mudah. Namun juga tak mustahil. Bi'aunillah semua bisa. Modalnya, niat kuat dan kerja bersama yang apik. Estafet perjuangan para pendahulu harus berlanjut.

Mempertahankan hal yang baik tak semudah membalik tangan. Mengambil hal yang lebih baik pun mesti mengambil nafas panjang.

Semua butuh proses. 

Laiknya mempercantik taman. Lebih dahulu semak belukar dipangkas. Bermacam bunga disana, mesti dirawat. Hijau, merah, kuning kelopak bunga adalah anugerah. Tak ada yang lebih unggul satu dengan lainnya. 

Agar taman kian indah semua harus dirawat. Digemburkan tanahnya. Dipupuk. Disiram agar berkembang. Dijaga pertumbuhannya.

Merawat taman yang demikian luas tentu melelahkan. Jika berjibaku seorang diri. Dan tentu saja, apa yang dapat dilakukan seorang diri.

Bersyukurlah, di kesempatan ini. Ada banyak pecinta yang mengulur tangan untuk membantu. Mendermakan pikiran, gagasan, waktu hingga hartanya. 

Bismillah waktunya menegakkan langkah. Berjalan bersama mereka orang-orang baik dan tulus.


Komentar